Komunikasi merupakan aspek penting dalam kehidupan manusia, dan rupanya, hewan-hewan juga memiliki cara unik untuk berkomunikasi. Penelitian yang dilakukan oleh University of Nottingham dan Queen Mary University of London pada tahun 2014 menemukan bahwa sapi memiliki panggilan khusus antara ibu dan anak sapi. Saat induk memanggil dengan suara 'moo' rendah, itu berarti anak sapi berada dekat dengannya, sementara suara 'moo' tinggi menandakan bahwa anak sapi sedang berjauhan atau siap menyusui.

Tidak hanya berkomunikasi sesama sapi, ternyata sapi juga memiliki cara berbicara khusus dengan peternaknya. Mereka menggunakan suara 'moo' untuk meminta makanan atau mengekspresikan rasa terancam. Ini menggambarkan bahwa sapi memiliki cara yang kompleks untuk berinteraksi dengan lingkungannya, termasuk manusia.

Sebuah penelitian dari The University of Sydney menunjukkan bahwa sapi bukan hanya hewan sosial, tetapi juga suka berteman. Alexandra Green, seorang mahasiswa doktor, menyimpulkan bahwa sapi menegaskan identitas individu mereka sepanjang hidup, bukan hanya dalam hubungan ibu-anak. Green berharap bahwa pemahaman tentang vokalisasi sapi dapat membantu peternak dalam meningkatkan kesejahteraan hewan, dengan menyesuaikan diri terhadap kondisi emosional ternak.

Penelitian lebih lanjut oleh Annika Lange dan rekan-rekan pada tahun 2020 menunjukkan bahwa sapi memiliki kemampuan mendengar yang baik dan responsif terhadap vokalisasi manusia. Mereka bahkan dapat belajar dipanggil dengan nama individu dan mengikuti panggilan khusus untuk menuju ke tempat pemerahan susu. Sapi juga peka terhadap karakteristik suara yang mencerminkan keadaan afektif manusia, mengungkapkan perasaan senang, gairah, atau kesusahan melalui suara mereka.

Dalam kondisi baik atau buruk, sapi mampu mengeluarkan suara sebagai ekspresi perasaan mereka. Suara 'moo' dengan konteks baik menandakan keadaan seperti birahi atau lapar, sementara suara dengan konteks buruk menunjukkan bahwa sapi sedang menghadapi ancaman dari kawanan atau situasi lainnya. Melalui penelitian ini, terungkap bahwa bahasa sapi bukan hanya sebuah komunikasi sederhana, tetapi juga mencerminkan kompleksitas interaksi mereka dalam lingkungan peternakan.

Sumber: https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6798374/studi-sapi-suka-ngobrol-dan-berteman-seperti-manusia